Imunisasi di SMPN 11 Tangsel
SMP Negeri 11 Kota Tangerang Selatan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesehatan siswa melalui program imunisasi rutin yang diselenggarakan di lingkungan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program nasional Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS), bekerja sama dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Rawa Buntu. Program ini menyasar siswa kelas tertentu sesuai kategori usia yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan, seperti vaksin DT (Difteri Tetanus) untuk kelas 1 SMP dan vaksin HPV atau campak rubella untuk usia remaja. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan perlindungan dini terhadap berbagai penyakit infeksi yang berbahaya dan dapat menimbulkan komplikasi jangka panjang jika tidak dicegah sejak awal.
Sebelum pelaksanaan imunisasi, pihak sekolah melakukan pendekatan edukatif kepada siswa dan orang tua melalui surat edaran serta briefing dari wali kelas. Edukasi ini mencakup penjelasan manfaat imunisasi, proses pelaksanaan, hingga antisipasi efek samping ringan pasca vaksinasi. Dengan pendekatan yang humanis dan informatif, siswa pun merasa lebih siap dan tidak panik saat mengikuti kegiatan imunisasi. Suasana di lokasi pelaksanaan imunisasi—yang biasanya berlangsung di UKS atau ruang kelas yang telah disulap menjadi area layanan kesehatan sementara—terlihat tertib dan nyaman. Petugas medis yang hadir pun ramah dan profesional, memastikan setiap prosedur dilakukan sesuai standar keamanan.
Selama kegiatan berlangsung, guru dan tim kesehatan sekolah turut memantau secara aktif kondisi siswa. Bagi siswa yang merasa lemas atau takut jarum suntik, disediakan ruang istirahat dan pendampingan khusus. Tidak sedikit siswa yang awalnya ragu, namun akhirnya merasa lega dan bangga telah ikut serta dalam program imunisasi yang penting ini. Kegiatan ini juga menjadi momen pembelajaran kontekstual, di mana siswa tidak hanya mendapatkan perlindungan fisik, tetapi juga pengalaman nyata tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh.
Imunisasi di NENG4D tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tetapi sudah menjadi budaya positif yang dilakukan secara berkala dan terstruktur. Selain mendukung kesehatan individu, imunisasi juga berperan besar dalam menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) di lingkungan sekolah. Hal ini berdampak pada terciptanya suasana belajar yang kondusif, karena siswa tidak mudah tertular penyakit dan dapat mengikuti pembelajaran secara optimal. Dalam jangka panjang, sekolah berharap kegiatan ini mampu membentuk generasi muda yang lebih sadar akan pentingnya hidup sehat dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Dengan terus mendorong kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan instansi kesehatan, SMPN 11 Kota Tangerang Selatan membuktikan bahwa pendidikan bukan hanya soal prestasi akademik, tetapi juga tentang kepedulian terhadap kesejahteraan siswa secara menyeluruh. Imunisasi hanyalah satu dari sekian banyak langkah yang dilakukan untuk mendukung tumbuh kembang anak secara maksimal, namun dampaknya sangat besar terhadap kualitas hidup dan kesiapan mereka dalam menempuh pendidikan lebih lanjut.